LISTRIK DINAMIS

SALAM KENAL
salam sejahtera untuk kita semua, terutama para generasi penurus bangsa.


LISTRIK DINAMIS

Listrik dinamis adalah listrik yang dapat bergerak. Cara mengukur kuat arus pada listrik dinamis adalah muatan listrik dibagi waktu dengan satuan muatan listrik adalah coulumbdan satuan waktu adalah detikKuat arus pada rangkaian bercabang sama dengan kuat arus yang masuk sama dengan kuat arus yang keluar, sedangkan pada rangkaian seri kuat arus tetap sama disetiap ujung-ujung hambatan. Sebaliknya tegangan berbeda pada hambatan. Pada rangkaian seri tegangan sangat tergantung pada hambatan, tetapi pada rangkaian bercabang tegangan tidak berpengaruh pada hambatan. Semua itu telah dikemukakan oleh
Hukum Kirchoff  I
yang berbunyi "Jumlah kuat arus listrik yang masuk sama dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar". Berdasarkan Hukum Ohm dapat disimpulkan cara mengukur tegangan listrik adalah kuat arus × hambatan. Hambatan nilainya selalu sama karena tegangan sebanding dengan kuat arus. Tegangan memiliki satuan volt(V) dan kuat arus adalah ampere (A) serta hambatan adalah ohm.
Hukum Kichoff I berbunyi :
 " Secara aljabar jumlah arus-arus cabang pada suatu titik pertemuan dalam rangkaian listrik selalu sama dengan nol ". (Sumber : Buku Rangkaian Elektronika Dasar terbitan Ganeca Exact Bandung halaman 55 ) . Hukum Kirchoff I ini disebut sebagai Hukum Kirchoff arus.
Hukum Kirchoff II berbunyi :
 "Secara aljabar jumlah gaya-gaya motor listrik (tegangan E) dan kerugian-kerugian tegangan I × R dalam rangkaian listrik tertutup adalah sama dengan nol". (Sumber : Buku Rangkaian Elektronika Dasar terbitan Ganeca Exact Bandung halaman 56 ) . Hukum Kirchoff II ini disebut sebagai Hukum Kirchoff tegangan. Perbandingan antara beda potensial dan kuat arus disebut resistansi
A. Arus Listrik
Pembahasan pada listrik statis menyatakan bahwa apabila terdapat dua benda atau dua tempat yang memiliki muatan yang berbeda akan menghasilkan arus listrik apabila disambungkan dengan suatu penghantar. Arus listrik yang dihasilkan sendiri berasal dari tempat yang berpotensial tinggi yang bergerak menuju tempat yang bermuatan lebih rendah. Perpindahan yang terjadi adalah perpindahan electron yang terdapat pada muataan/tempat yang memiliki potensial tinggi kemudian bergerak menuju muatan/tempat yang memiliki potensial lebih rendah, sehingga dapat disimpulkan bahwa arus listrik terjadi karena ada perpindahan dari muatan negative (electron) dalam selang waktu tertentu. Secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut :

I = Q/t

Dengan
I   = besar kuat arus, satuannya ampere (A)
Q = besar muatan listrik, satuannya coulomb (C)
t   = waktu tempuh, satuannya sekon(s)


Arah arus listrik berlawanan dengan arah aliran electron Arus listrik mengalir dari potensial tinggi menuju ke potensial rendah Penyebab arus listrik dapat mengalir pada dua benda yang bermuatan listrik adalah adanya beda potensial antara kedua benda Ketika kita menitik beratkan arus dalam satu rangkaian dengan hanya mendapatkan variable berupa sumber tegangan dan hambatan, tentunya persamaan tersebut tidak berlaku lagi. Hal ini justru lebih banyak yang kita temukan dalam kehidupan sehari hari dalam menggunaan perangkat elektronik seperti TV, AC, Kulkas, Komputer dsb. Untuk menyelesaikan

SUMBER: 
https://id.wikipedia.org/wiki/Listrik_dinamis
https://id.wikipedia.org/wiki/Listrik_dinamis , rpp-tugas-makalah.blogspot.com/

PERSIAPAN ULANGAN  SEMESTER GENAPP


Belum ada Komentar untuk "LISTRIK DINAMIS"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel